KONUT, Beritando.com – Kepala Desa Sambandete, Kecamatan Oheo, Kabupaten Konawe Utara (Konut) provinsi Sulawesi tenggara (Sultra) menuturkan kondisi debit air yang menggenangi jalan poros trans Sulawesi berangsur surut, hingga saat ini tertanggal 11/04/2025 kedalaman air saat ini tinggal 40 cm dari sebelumnya capai 2 meter.
Kades Sambandete Idrus menuturkan, bahwa kondisi jalan poros desa Sambandete yang tergenang air kini mulai berangsur Surut dan sudah dapat dilintasi bagi kendaraan roda empat seperti Hilux dan roda enam, dan truk Besar, namun berupa kendaraan seperti motor dan mobil Ayla serta jenisnya masih harus menggunakan jasa pincara ketika hendak melintas. Pihaknya memprediksi dalam waktu dua hari kedepan ketinggian air akan berangsur surut.
Selain beberkan kondisi air, Idrus juga melaporkan terkait alat dan Bahan Material jembatan Bailey Suda tiba dilokasi Banjir tran Sulawesi Desa Sambandete ,untuk saat ini pihak pangdam telah meluncurkan dan tiba dilokasi banjir sejak dini hari Jum’at, 11 April 2025 sekira pukul 14:30 Wita, selanjutnya dalam waktu dekat ini proses pengerjaan jembatan tersebut bakal mulai dikerjakan. “Ujar Idrus”
Terkait respon cepat dan tindakan yang dilakukan pemrov Sultra untuk pembangunan jembatan darurat ini untuk penanganan peristiwa banjir di daerah konawe utara tepatnya di desa sambandete, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada gubernur Sultra beserta semua stakeholder terkait
“alhamdulillah ucapan terimakasih kepada gubernur Sultra yang telah turun melihat proses dilapangan dan melihat posisi real titik banjir desa ini, tentu bersama Pemda Konut, Kodim 1430 dan Polres Kabupaten Konawe Utara mengucapkan terimakasih, “Ungkap idrus
“Kami juga selaku pemerintah desa mengucapkan terimakasih kepada semua pihak mulai dari jajaran Pemda Konut, Forkopimda lingkup Konawe Utara serta stckholder terkait yang tak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah berkontribusi riel dalam rangka melancarkan arus lalu lintas di desa sambandete ini.
Sutarno