Telkom AI Center of Excellence Bali Gelar Megalungan Bali: AI Pentahelix Gathering Perkuat Ekosistem Teknologi di Pulau Dewata

Redaksi Beritando
18 Des 2025 14:21
NASIONAL 0 8
3 menit membaca
image_pdfimage_print

Telkom AI Center of Excellence Bali gelar Megalungan Bali: AI Pentahelix Gathering, mempertemukan akademisi, startup, dan komunitas untuk memperkuat adopsi AI di Pulau Dewata.

Denpasar, Bali – Telkom AI Center Bali menggelar kegiatan “Megalungan Bali: AI Pentahelix Gathering” pada 7 Desember 2025, bertepatan dengan momentum perayaan Hari Raya Galungan. Acara ini mempertemukan ekosistem teknologi dari berbagai elemen pentahelix, akademisi, startup, komunitas teknologi, hingga pemerintah, untuk memperkuat sinergi dan mempercepat adopsi Artificial Intelligence (AI) di Bali.

Kegiatan yang mendapat antusiasme tinggi ini tidak sekadar menjadi ajang networking, tetapi juga merayakan nilai-nilai kearifan lokal yang sejalan dengan filosofi Galungan. Hari Raya Galungan yang melambangkan kemenangan Dharma (kebaikan) atas Adharma (keburukan) menjadi inspirasi untuk mendorong semangat inovasi, kolaborasi, dan transformasi digital di ekosistem teknologi Bali.  

Mengangkat Tema Strategis: AI untuk Bisnis  

Mengusung tema “Why Your Business Needs to Embrace AI,” Megalungan Bali menghadirkan tiga narasumber yang memiliki rekam jejak kuat dalam industri teknologi AI.

Alvon Timotius, Co-Founder Asisten AI, membuka sesi dengan memperkenalkan platform Generative AI yang menyediakan lebih dari 100 model untuk pembuatan dan pengeditan konten mulai dari teks, gambar, video, hingga musik. Ia juga menjelaskan AI WorkLabs yang menawarkan solusi Business-to-Business (B2B) seperti otomatisasi workflow, pengembangan AI Agent 24/7, serta pembuatan website dan aplikasi berbasis AI.

Fian Febrian, Founder Maleo AI, memaparkan layanan Maleo.AI yang mencakup penyediaan remote tech talent Asia, pengembangan software end-to-end, hingga pembuatan tools AI seperti chatbot dan predictive analytics. Fian juga memperkenalkan Maleo AI Lab sebagai wadah edukasi dan upskilling bagi talenta AI di Indonesia.

Sesi ditutup oleh Eric Stenly, Founder Nitibasa, dengan materi “AI & The Art of Wicara”, sebuah pendekatan inovatif dalam pelatihan public speaking yang memadukan kearifan lokal Indonesia dengan teknologi AI. Metode ini menggabungkan filosofi Wicara Nusantara, pemanfaatan AI sebagai mentor berbicara, struktur Gema Nusantara, teknik vokal dan ritme, hingga praktik langsung pembuatan skrip dengan bantuan AI.

Rangkaian Acara Interaktif dan Kolaboratif  

Megalungan Bali menyajikan berbagai segmen yang dirancang untuk memaksimalkan interaksi dan kolaborasi, di antaranya:

Pentahelix Connect: Sesi networking yang memfasilitasi pertemuan antara akademisi, startup, pelaku UMKM, komunitas teknologi, dan perwakilan pemerintah.

AI Tech Talk: Diskusi mendalam mengenai tren dan implementasi AI dalam berbagai sektor bisnis.

AI Innovation Box: Pertunjukan inovasi teknologi AI dari para pelaku startup lokal.

Bali AI Project Showcase: Presentasi proyek-proyek AI yang telah dikembangkan oleh ekosistem teknologi di Bali.

Para peserta tampak antusias mengikuti setiap sesi dan aktif berdiskusi mengenai peluang serta tantangan dalam mengadopsi AI untuk berbagai sektor, mulai dari pariwisata, pertanian, hingga layanan publik.

Melalui penyelenggaraan Megalungan Bali, Telkom AI Center berharap dapat menciptakan sinergi baru yang memperkuat ekosistem inovasi di Bali dan mendorong percepatan adopsi teknologi AI secara lebih inklusif dan merata. 

Dengan memanfaatkan momentum Galungan sebagai simbol kebangkitan dan kebaikan, acara ini menegaskan bahwa melalui kolaborasi pentahelix dan semangat kebersamaan, Bali mampu bergerak maju menghadirkan solusi berbasis teknologi yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya Telkom AI Center dalam membangun kapasitas sumber daya manusia di bidang AI, sekaligus mendorong transformasi digital yang berkelanjutan di Indonesia, khususnya di Bali sebagai salah satu pusat inovasi teknologi di Indonesia Timur.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES