Konawe Utara, Beritando.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara, Dr. Syafruddin, S.Pd., M.Pd., membuka pelatihan aplikasi Coretax gelombang kedua yang digelar di Hotel Zenith, Kota Kendari, Selasa (16/09/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Dinas DPMD Konawe Utara, Deden, bersama jajaran, perwakilan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kendari Wa Ode Hardiana, para kepala desa, serta bendahara desa.
Pelatihan Coretax yang mengacu pada PMK Nomor 81 Tahun 2024 ini diikuti enam kecamatan, yakni Andowia, Asera, Oheo, Langgikima, Landawe, dan Wiwirano. Pelaksanaan kegiatan berlangsung selama tiga hari dengan materi teori sekaligus praktik.
Dalam sambutannya, Sekda Syafruddin menegaskan pentingnya pelatihan Coretax bagi kepala desa dan bendahara desa, karena aplikasi ini menjadi ujung tombak pelaporan wajib pajak.
“Pelatihan ini sangat penting dan wajib diikuti. Apalagi di era digitalisasi saat ini, pelaporan keuangan desa harus semakin mudah, cepat, dan transparan,” ujarnya.
Sebelumnya, pelaporan pajak masih menggunakan aplikasi DJP Online sebagai portal layanan front-end untuk lapor dan bayar pajak. Namun kini, sistem tersebut digantikan dengan Coretax (Core Tax Administration System), sebuah sistem inti administrasi perpajakan modern yang dibangun oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
Coretax dirancang untuk mengintegrasikan seluruh proses administrasi perpajakan – mulai dari pendaftaran, pelaporan, pembayaran, pemeriksaan hingga penagihan – dalam satu basis data tunggal yang lebih akurat dan real-time. Sistem ini juga menghadirkan layanan digital yang lebih luas, termasuk profil wajib pajak, compliance risk management, hingga analisis data. Dengan begitu, Coretax menjadi mesin utama administrasi perpajakan, sementara DJP Online diarahkan sebagai portal yang terintegrasi dengan sistem baru tersebut.
Para peserta mendapat bimbingan langsung dari pemateri Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Pratama Kendari, termasuk praktik penggunaan aplikasi Coretax dan pembuatan e-Billing.
Laporan Tim